Selasa, 07 Juni 2011

Pengorganisasian Data

setiap saat kita akan mengorganisasikan data kita butuh struktur agar data itu mudah di mengerti dan bersifat informatif.

menurut saya data , agar dapat mudah di pahami oleh seseorang/lebih yang membutuhkannya dapat di buat menjadi bentuk-bentuk gambar maupun diagram agar dapat diolah informasinya, dapat mudah di pahami dan menjadi lebih bermanfaat.

adapun bentuk-bentuk gambar tersebut contohnya

diagram garis

ini hanya contoh dari bentuknya saja.

diagram dengan bentuk garis yang mengikuti tiap titik dari data yang kita miliki, bisa digunakan untuk melihat naik turunnya suatu nilai tiap satuan waktu.

diagram batang

hanya sebagai contoh bentuk

diagram dengan bentuk persegi ,hampir sama dengan diagram garis yang dapat melihat naik turunnya suatu nilai dalam kurun waktu tertentu ,tetapi diagram ini juga dapat menuliskan tiap nilai dalam kelas-kelas tertentu.

diagram lingkaran/pie

hanya sebagai contoh bentuk

diagram ini berbentuk bulat dan biasa dibuat untuk menjelaskan nilai-nilai dari suatu data dalam bentuk bagian atau menunjukan bagian dari nilai data.

histogram

hanya sebagai contoh bentuk

histogram sama dengan diagram batang dalam bentuk dan fungsinya, hanya saja diagram ini memiliki tepi batas dari tiap kelas yang di tunjuk.

Teori Organisasi & Sosialisasi

Organisasi

Organisasi adalah sekelompok orang (dua orang atau lebih) yang secara dipersatukan dalam suatu kerjasama untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.

Pentingnya Organisasi
Seseorang tidak akan bisa mencapai tujuannya jika hanya sendirian. Setiap individu pasti memerlukan orang lain agar dapat mencapai tujuan yang diinginkannya. Maka dari itu, agar dapat mencapai tujuan visi dan misi, diperlukan orang lain serta manajemen dan tata kerja yang baik. Untuk itulah arti pentingnya organisasi.

Pengertian Manajemen Menurut James A.F. Stoner
Manajemen adalah suatu proses perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan pengendalian upaya dari anggota organisasi serta penggunaan sumua sumber daya yang ada pada organisasi untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan sebelumnya.

Pengertian Manajemen Menurut Mary Parker Follet
Manajemen adalah suatu seni, karena untuk melakukan suatu pekerjaan melalui orang lain dibutuhkan keterampilan khusus.

Pengorganisasian
Seperti telah diuraikan sebelumnya tentang Manajemen, Pengorganisasian adalah merupakan fungsi kedua dalam Manajemen dan pengorganisasian didefinisikan sebagai proses kegiatan penyusunan struktur organisasi sesuai dengan tujuan-tujuan, sumber-sumber, dan lingkungannya. Dengan demikian hasil pengorganisasian adalah struktur organisasi.

Struktur Organisasi
Struktur organisasi adalah susunan komponen-komponen (unit-unit kerja) dalam organisasi. Struktur organisasi menunjukkan adanya pembagian kerja dan meninjukkan bagaimana fungsi-fungsi atau kegiatan-kegiatan yang berbeda-beda tersebut diintegrasikan (koordinasi). Selain daripada itu struktur organisasi juga menunjukkan spesialisasi-spesialisasi pekerjaan, saluran perintah dan penyampaian laporan.

1. Organisasi Menurut Stoner
Organisasi adalah suatu pola hubungan-hubungan yang melalui mana orang-orang di bawah pengarahan manajer mencapai tujuan bersama.
2. Organisasi Menurut James D. Mooney
Organisasi adalah bentuk setiap perserikatan manusia untuk mencapai tujuan bersama.
3. Organisasi Menurut Chester I. Bernard
Organisasi merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.

Tata Kerja
Merupakan cara pekerjaan dengan benar dan berhasil guna atau bisa mencapai tingkat efisien yang maksimal

Hubungan Antara Manajemen dan Organisasi
Manajemen adalah proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerjasama antar manusia. Rumusan tersebut mengandung pengertian adanya hubungan timbale balik antara kegiatan dan kerjasama disatu pihak dengan tujuan di pihak lain.

Untuk dapat mencapai tujuan terasebut maka perlu dibentuk suatu organisasi yang pada pokoknya secara fungssional dapat diartikan sebagai sekelompok manusia yang dipersatukan dalam suatu kerjasama yang efisien untuk mencapai tujuan. Sehingga dapat dikatakan bahwa fungsi organisasi adalah sebagai alat dari manajemen untuk mencapai tujuan. Jadi, dalam rangka manajemen maka harus ada organisasi, demikian eratnya dan kekalnya (consistency) hubungan antara manajemen dan organisasi.

Manajemen dan Tata Kerja
Tata kerja atau metode adalah satu cara bagaimana (how) agar sumber – sumber dan waktu yang tersedia dan amat diperlukan dapat dimanfaatkan dengan tepat sehingga proses kegiatan manajemen dapat dilaksanakan dengan tepat pula.

Dengan tata kerja yang tepat mengandung arti bahwa proses kegiatan pencapaian tujuan sudah dilakukan secara ilmiah dan praktis, disamping itu pemakaian tata kerja yang tepat pada pokoknya ditujukan untuk :
a) Menghindari terjadinya pemborosan di dalam penyalahgunaan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.
b) Menghindari kemacetan-kemacetan dan kesimpangsiuran dalam proses pencapaian tujuan.
c) Menjamin adanya pembagian kerja, waktu dan koordinasi yang tepat.

Jadi hubungan antara manajemen dan tata kerja dapat dilukiskan seperti dibawah ini :

Manajemen : Menjelaskan perlunya ada proses kegiatan dan pendayagunaan sumber-sumber serta waktu sebagai factor-faktor yang diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan demi tercapainya tujuan.

Tata Kerja : Menjelaskan bagaimana proses kegiatan itu harus dilaksanakan sesuai dengan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.

Manajemen, Organisasi, dan Tata Kerja
Eratnya hubungan atau hubungan timbal balik antara ketiga hal tersebut adalah sebagai berikut :
a) Manajemen : Proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerja sama antar manusia.
b) Organisasi : Alat bagi pencapaian tujuan tersebut dan alat bagi pengelompokkan kerja sama.
c) Tata kerja : Pola cara-cara bagaimana kegiatan dan kerjasama tersebut harus dilaksanakan sehingga tujuan tercapai secara efisien.
Dari konsep tersebut, jelaslah bahwa baik manajemen, organisasi maupun tata kerja ketiganya diarahkan kepada tercapainya tujuan.
disini
dapat disimpulkan bahwa setiap manusia tidak bisa lepas dari sosialisasi dan organisasi
untuk mencapai tujuan tertentu.dari organisasi tersebut

Tugas Struktur Organisasi Data 2 - Operasi String

uses crt;
var
a,b,c,d,e : integer;
pilihan : byte;
x,y,str1,str2: string[99];
z:char;
label o,n,m;
begin
clrscr;
o:writeln('<<>>');
writeln('1.Input String');
writeln('2.Mencari Panjang String');
writeln('3.Menggabungkan String');
writeln('4.Menyisipkan String');
writeln('5.Exit');
writeln;
writeln('Ketik Pilihan Anda');
readln(pilihan);
case pilihan of
1 : begin
clrscr;
writeln('Masukan 2 String yang ingin di proses : ');
writeln('String 1: ');
readln(x);
writeln('String 2: ');
readln(y);
readln;
goto o;
end;
2 : begin
clrscr;
writeln('Masukan String yang ingin di hitung panjangnya: ');
readln(a);
if a = 1 then
begin
writeln('Panjang String 1: ',length(x));
end
else
if a = 2 then
begin
writeln('Panjang String 2: ',length(y));
end
else
begin
writeln ('Maaf string yang di maksud tidak tersedia');
end;
readln;
clrscr;
goto o;
end;
3: begin
clrscr;
n:writeln('Untuk String 1 ke string 2 (y/n) : ');
readln (z);
if z = 'y' then
begin
writeln('Hasil penggabungan : ',concat(x,y));
readln;
goto o;
end
else if z = 'n' then
begin
writeln('Untuk String 2 ke string 1 (y/n): ');
readln(z);
if z = 'y' then
begin
writeln('Hasil penggabungan : ',concat(y,x));
readln;
goto o;
end
else
writeln('Ingin Kembali ke Menu utama ? (y/n) :');
readln(z);
if z = 'y' then
begin
clrscr;
goto o;
end
else
goto n;
end;
end;
4: begin
clrscr;
writeln('Masukan nomor string yang akan di sisipkan :');
readln(b);
writeln('Masukan nomor string sebagai penyisip: ');
readln(c);
writeln('Masukan posisi String untuk di sisipkan: ');
readln(d);
if b = 1 then
begin
write('Hasilnya : ');
insert(x,y,d);
writeln(y);
readln;
goto o;
end
else if b = 2 then
begin
write('Hasilnya : ' );
insert(y,x,d);
writeln(x);
readln;
clrscr;
goto o;
end;
end;
5: begin
end;
end;
end.

Mungkin terjadi beberapa kesalahan . Mohon maaf karena tak ada manusia yang sempurna

=_=

Infix -> Postfix (Sistem Organisasi Data)

uses crt;

const max_elemen = 255;

type s255 = string [max_elemen];
stack = record
rinci : s255;
atas : 0..max_elemen
end;

var infix : s255;
lagi : char;

function valensi (tanda_op : char) : integer;
begin
case tanda_op of
'^' :
valensi := 3;

'*', '/' :
valensi := 2;

'+', '-' :
valensi := 1;

'(' :
valensi := 0
end
end;

procedure push (var s : stack; elemen : char);
begin
s.atas := s.atas +1;
s.rinci[s.atas] := elemen
end;

function pop (var s : stack) : char;
begin
pop := s.rinci[s.atas];
s.atas := s.atas - 1
end;

procedure konversi_cetak (infix : s255);
var i : integer;
operator : set of char;
temp, kar : char;
s : stack;
test : boolean;
begin
operator := ['^']+['*']+['/']+['+']+['-'];
for i := 1 to length (infix) do
begin
kar := infix[i];
if kar = '(' then push (s, kar)
else if kar = ')' then
begin
while s.rinci[s.atas] <> '(' do
write (pop(s) : 2);
temp := pop(s)
end
else if kar in operator then
begin
while (s.atas <> 0 ) and (valensi(kar)
<= valensi (s.rinci[s.atas])) do write (pop(s) : 2); push (s, kar) end else if kar <> ' ' then
write (kar : 2)
end;

if s.atas <> 0 then
repeat
write (pop(s):2)
until s.atas = 0
end;

begin
clrscr;
writeln ('Mengubah Notasi Infix Menjadi Postfix');
writeln ('Dengan Metode Stack');
writeln ('-------------------------------------');
writeln ;
repeat
write ('Masukkan Ungkapan Infix : ');
readln (infix); writeln;
write ('Ungkapan Postfix : ');
konversi_cetak (infix);
writeln; writeln;
write ('Akan Mencoba Lagi ? y(a) / t(idak) : ');
readln (lagi);
writeln
until not (lagi in ['Y', 'y'])
end.

semoga benar ... ... ^_^

Java Fundamental 1

LANGKAH 1: Membuat kode program Java

Nah hal pertama adalah, bagaimana asal mula suatu program aplikasi Java?
Untuk menjalankan program Java, pertama-tama kita buat file teks (txt) biasa, beri nama dengan format penamaan TitleCase dan akhiri dengan extension .java :
Misalnya Test.java

Untuk mengisi kode programnya, edit file tersebut dengan menggunakan teks editor apa saja, misalnya Notepad.

FILE :: Test.java
Isikan kode programnya:

Code:
public class Test {
// Test -> sesuai dengan nama filenya: Test.java
// (ingat Java case sensitive, Test berbeda dgn test)
}
PS: "//" adalah komentar, apapun yang ditulis setelah // tidak akan diproses
PS2: sekali lagi Java adalah case sensitive, penulisan harus benar2 memperhatikan huruf kecil dan huruf besar.
http://www.goldenstudios.or.id/forum/showthread.php?tid=437

LANGKAH 2: Mengcompile kode program kita

LANGKAH 2: Mengcompile kode program kita

Compile kode program yang telah kita buat dengan menggunakan Java compiler (javac.exe) yang telah termasuk dalam bundel Java SDK (J2SE), dapatkan Java SDK di http://java.sun.com/j2se/.

Gunakan DOS Prompt, buka melalui Start menu-Run-ketik CMD.
Tuliskan ini di DOS prompt :

Code:
javac Test.java
Setelah dicompile Test.java akan menghasilkan Test.class

Quote:Test.java (kode program) compile -> Test.class (java bytecode)

http://www.goldenstudios.or.id/forum/showthread.php?tid=437

LANGKAH 3: Menjalankan program tersebut

LANGKAH 3: Menjalankan program tersebut

Untuk menjalankan program yang telah kita compile diatas digunakan Java launcher (java.exe), juga melalui DOS prompt :

Code:
java Test
Pada tahap ini program kita diatas akan mengeluarkan error tidak dapat dijalankan, karena Java tidak tahu harus dimulai darimana program aplikasi kita ini.

http://www.goldenstudios.or.id/forum/showthread.php?tid=437